RADAR NONSTOP - Lonjakan pasien Corona di Jakarta mengejutkan. Anies Baswedan mengancam jika kondisi lonjakan terus terjadi maka bisa saja akan diberlakukan PSBB lagi.
Artinya warga dilarang ke luar rumah, tak ada kegiatan agama, sosial dan ekonomi. Diketahui, lonjakan kasus baru Corona disebabkan oleh orang tanpa gejala (OTG). Tercatat pada Minggu (12/7) ada lonjakan 404 pasien.
Sejak 4 Juni 2020 atau masa perpanjangan PSBB masa transisi, terdapat 6.748 kasus baru. Data dari corona.jakarta.go.id pada Senin (13/7/2020) dini hari, menyebutkan, jumlah pasien yang meninggal 702 orang. Dari jumlah tersebut ada tujuh kelurahan yang parah.
BERITA TERKAIT :Waspada, Pademangan Jakut Rawan Maling
Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh
Di Pademangan Barat tercatat 13 orang meninggal. 11 orang di Sunter Agung, 9 orang di Klender, 9 orang di Palmerah, 9 orang di Petamburan, 9 orang di Pondok Pinang dan 9 orang di Sunter Jaya.
Sementara jumlah pasien positif di Jakarta berjumlah 14,361 pasien, dirawat 554 orang, sembuh 9,200 orang dan isolasi mandiri 3,905 orang.
Ada tiga kelurahan yang merah. Ketiga kelurahan ini jumlah kasusnya melebihi 150 orang positif.
Pademangan Barat ada 193 kasus, Sunter Agung 179 kasus dan Penjaringan 175 kasus.
Detail Kasus per Kelurahan
193 PADEMANGAN BARAT
179 SUNTER AGUNG
175 PENJARINGAN
142 PETAMBURAN
136 SUNTER JAYA
126 KENARI
115 PEGANGSAAN
109 PALMERAH
103 KEBON KACANG
93 TOMANG
92 DURI KEPA
89 JEMBATAN BESI
89 KAMPUNG TENGAH
88 JOHAR BARU
87 PASEBAN
85 PONDOK BAMBU
84 CEMPAKA PUTIH TIMUR
84 TANAH TINGGI
83 KEBON JERUK
80 SEMPER BARAT
79 LAGOA
78 KEBON MELATI
77 KRAMAT
76 JATI PULO
75 KOTA BAMBU SELATAN