Jumat,  03 May 2024

Bolak Balik Ke Indonesia Naik Jet Pribadi, Yang Keseret Djoko Tjandra Bakal Banyak Nih? 

NS/RN/NET
Bolak Balik Ke Indonesia Naik Jet Pribadi, Yang Keseret Djoko Tjandra Bakal Banyak Nih? 
Djoko Tjandra

RADAR NONSTOP - Penyidikan kasus Djoko Tjandra mulai menyasar ke mana-mana. Setelah jenderal polisi dan jaksa kini giliran pengusaha yang bakal dibidik Mabes Polri. 

Bareskrim Polri mendalami penggunaan pesawat jet pribadi atau private jet oleh Djoko Tjandra selama keluar-masuk Indonesia. Penyidik menelusuri siapa pemilik private jet yang disewa oleh Djoko Tjandra.

"Terkait dengan pengurusan red notice dari Joko S Tjandra selama ini bagaimana, tentunya itu juga menjadi materi yang didalami oleh penyidik dan terakhir terkait dengan upaya yang bersangkutan selama keluar-masuk Indonesia menggunakan pesawat pribadi private jet. Terkait dengan penyewaaannya, nyewa di mana itu didalami juga," kata Karo Penmas Brigjen Awi Setiyono di Bareskrim Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jaksel, Rabu (19/8/2020)

BERITA TERKAIT :
Sunatan Cucu Hingga Biduan Pakai Duit Suap, Siapa Keluarga Eks Kementan SYL Yang Bakal Jadi Tersangka? 
Keseret Kasus Suap Eks Mentan SYL, Nayunda Naik Daun Dan Makin Beken?

Namun Awi tidak menjelaskan informasi lebih lanjut terkait hasil pemeriksaan soal penggunaan jet pribadi itu. Awi menyampaikan hasil pemeriksaan sudah masuk materi perkara yang belum dapat diungkap ke publik.

"Saya pikir itu sudah masuk ke materi. Tidak bisa saya sampaikan. Tapi yang jelas penyidik mendalami itu terkait dengan penyewaan pesawat pribadi itu kemudian kepada siapa nyewanya, berapa sewanya, itu semua penyidik dalami," ujar Awi.

Selain itu, Awi menjelaskan penyidik menyelidiki ke mana saja Djoko Tjandra selama berada di Tanah Air. Polisi juga menggali tempat Djoko Tjandra tinggal selama di Indonesia.

"Yang pertama terkait keluar-masuknya tersangka Joko S Tjandra ke Indonesia selama ini. Kemudian selama di Indonesia keberadaannya di mana yang menjadi fokus yang pertama," ujar Awi.

Lebih lanjut Awi menerangkan penyidik juga mendalami soal penggunaan surat jalan palsu yang dikeluarkan mantan Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri Brigjen Prasetijo Utomo serta surat bebas COVID-19 untuk Djoko Tjandra yang dimintakan Brigjen Prasetijo Utomo kepada dokter di Pusdokkes Polri.

"Kemudian yang kedua terkait penggunaan surat jalan yang selama ini menjadi pokok permasalahan bahwasanya BJP PU telah mengeluarkan surat jalan palsu terkait dengan Joko S Tjandra. Kemudian penggunaan surat bebas COVID dan tentunya yang terakhir terkait dengan surat rekomendasi sehat, selama ini dipergunakan untuk apa," jelas Awi.

Diketahui, Bareskrim Polri menggelar serangkaian pemeriksaan terkait kasus Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra hari ini. Bareskrim memeriksa Djoko Tjandra terkait surat jalan palsu dan pejabat Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM terkait red notice Djoko Tjandra.

"Untuk giat pemeriksaan Dittipidum terkait kasus pemalsuan dokumen pada hari Rabu, tanggal 19 Agustus 2020, atas nama Joko Soegiarto Tjandra pada pukul 10.00 WIB di Subdit V, sebagai tersangka pada kasus 263 ayat 2 KUHP," kata Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo saat dimintai konfirmasi pagi tadi.

Selain itu, Listyo mengatakan pihak dari Dirjen Imigrasi Kemenkum HAM akan diperiksa sebagai saksi. Pemeriksaan itu dilakukan terkait pencabutan red notice Djoko Tjandra. "Pihak Dirjen Imigrasi Kemenkum HAM pada pukul 10.00 WIB di Subdit V. Diperiksa sebagai saksi terkait pencabutan red notice Saudara Joko Soegiarto Tjandra," kata Sigit.