Reses Di 16 Titik, Neneng Diminta Suarakan Perbaikan Jalan Hingga Pembuatan Bank Sampah

RN- Masa reses pertama di tahun 2021, anggota DPRD DKI dari Fraksi Demokrat, Neneng Hasanah mendapatkan bermacam keluhan masyarakat di dapil II DKI Jakarta Utara.

Turun di 16 titik reses, politisi yang akrab disapa Bunda itu diharapkan bisa menjembatani keluhan masyarakat pada Pemda dalam sejumlah perbaikan dan pembangunan di dapil II Jakarta Utara.

Adalah warga Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara yang mengeluhkan kondisi Jalan di RW 04 yang kondisi tanahnya mengalami penurunan permukaan. Diharapkan agar peninggian permukaan Jalan secara cepat dilaksanakan.

BERITA TERKAIT :
Masa Tenang, Wakil Ketua DPRD DKI Wibi Minta Semua Pihak Turunkan Tensi Politik

---

DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025

---

"Masyarakat Kelapa Gading menginginkan agar dilakukan peninggian jalan tersebut. 
Karena sudah lama belum pernah ditinggikan. Sehingga sekarang ini ada penurunan. Disamping itu, masyarakat juga meminta ada penopingan pohon di kawasan Jalan Infeksi Kali Sunter," papar Ketua DPC Pulau Seribu, Neneng Hasanah kepada wartawan, Senin (15/3).

Pada titik reses lainya, anggota DPRD DKI yang sudah tiga periode duduk di Kebon Sirih itu pun menyampaikan keluhan warga, yakni wilayah Kelurahan Sukapura, RW 05 yang meminta dibuatkan Bank Sampah dan peninggian jalan di RT 06. 
Untuk warga di Kelurahan Tugu Selatan, Jakarta Utara, sambung Bunda masyarakat mengharapkan adanya langkah nyata dari Pemda untuk melakukan perbaikan saluran air di RW 04 dan perbaikan Jalan, Kelurahan Tugu Selatan karena diyakini bisa menanggulangi banjir disaat musim penghujan tiba.

"Warga mengharapkan agar Pemda melakukan Seet Pile kali Cakung Lama, sepanjang kurang lebih 800 meter yang bersentuhan langsung dengan empat Kelurahan, yakni Semper Barat, Tugu Selatan, Penggangsaan dan Sukapura," beber anggota Komisi D DPRD DKI itu.

Disamping itu, warga di Kelurahan Semper Barat meminta agar pembangunan Waduk Belibis cepat terselesaikan."Dengan pembangunan waduk tersebut, masyarakat merasakan banyak manfaatnya terutama mengurangi banjir di pemukiman sekitar waduk," katanya.

Berbeda, masyarakat di Pulau Harapan mengharapkan agar ada perbaikan jalan lingkungan, supaya diberikan Kounblok, khususnya di kawasan RW 01 dan 02, Kelurahan Pulau Harapan."Fasilitas umum, seperti lapangan olahraga diharapkan juga bisa dibangun di Pulau Harapan," katanya.

Sementara, warga Pulau Kelapa meminta  dibuatkan Bank Sampah serta perbaikan Jalan Lingkar pinggir pantai supaya dilakukan pekerjaan lebih cepat di RW 01, Kelurahan Pulau Kelapa.

"Hasil reses ini akan kita sampaikan pada gubernur dan perangkatnya. Agar secara cepat bisa direalisasikan hasil reses yang sudah kita laksanakan," tutupnya.(SFN)