Jumat,  22 November 2024

Optimalkan Peran Gas Bumi, PGN Hadirkan Program Grasifikasi Nasional

DIS/RN
Optimalkan Peran Gas Bumi, PGN Hadirkan Program Grasifikasi Nasional

RN - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengotimalkan peran gas bumi sebagai energi perantara menuju transisi energi, guna mendukung akselerasi investasi di kawasan ekonomi baru.

Subholding Gas dari Holding Migas PT Pertamina (Persero) itu terus melakukan koordinasi dengan stakeholder di lapangan terkait pembangunan kawasan ekonomi baru di berbagai daerah.

Hal itu sesuai dengan pernyataan Presiden Jokowi dalam pembukaan Investor Daily Summit 2021, sesuai semangat cipta kerja untuk menurunkan impor, menaikkan ekspor, dan menciptakan value bagi bangsa.

BERITA TERKAIT :
Korupsi Jual Beli Gas Di PT PGN Ngeri, KPK Mulai Serius Membidik 
Korupsi Di PGN Ngeri-Ngeri Sedap, Tembus Ratusan Miliar?

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan mengatakan pihaknya akan menjalankan program gasifikasi nasional.

Pertama yakni Program PGN untuk pemenuhan gas rumah tangga penting untuk berkontribusi menekan defisit neraca impor energi.

Kedua, PGN mendukung industri khusus, retail, dan industri umum termasuk kawasan industri yang disesuaikan dengan tata ruang masing-masing daerah.

Saat ini fokus di Jawa Barat dan Jawa Tengah, namun terdapat anchor di daerah Indonesia Timur yang nantinya selaras dengan prioritas dan ketiga yaitu penyediaan listrik nasional," kata Heru.

Heru mengatakan potensi Kebutuhan Kawasan Industri (KI) dengan menggunakan pendekatan luasan lahan KI sebesar 390 BBTUD.

Selain itu, terdapat rencana peningkatan overall steel capacity nasional, smelter, dan gasifikasi Pembangkit PLN (Kepmen 13) yang tersebar di beberapa lokasi di Indonesia.

Heru membeberkan proyek smelter memiliki potensi sampai dengan 80 BBTUD. Sedangkan pada proyek gasifikasi PLN berdasarkan Kepmen ESDM no 13 untuk pembangkit Tahap 1 memiliki potensi hingga 76 BBTUD.

Kedua proyek tersebut akan menjadi anchor demand bagi kawasan industri sekitarnya.