RN - Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto menginstruksi Sudin LH Jakarta Barat untuk segera mengangkut dan membersihkan sampah yang tercecer di Tempat Pembuangan Sampah Jalan Gedong Panjang, Kel. Pekojan yang menjadi cibiran pengendara bermotor.
"Sampahnya harus segera diangkut ke TPST Bantargebang," ucap Asep kepada radarnonstop, Rabu(16/03/2022).
Mengenai kondisi truk angkutan sampah pada bolong, Asep menegaskan akan segera diperbaiki.
BERITA TERKAIT :Bertahun-Tahun TPS Limo Depok Gak Beres Oleh Idris-Imam, Kini Pengelola Diseret Ke Bui Oleh KLH
Retribusi Sampah Rumah Tangga Mulai Dipungut Awal 2025, Dinas LH DKI Diminta Tingkatkan Pelayanan
"Info dr para Kasudin akan diperbaiki di anggaran tahun ini,"tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, Tempat Pembuangan Sampah di Jalan Gedong Panjang, Kel. Pekojan Jakarta Barat dicibir sejumlah pengendara bermotor yang melintasi jalan tersebut.
Selain terkesan tak tertata dan terkesan kumuh lantaran sampah berceceran juga merusak pemandangan, bukan hanya itu saja, terlihat mobil truk ukuran kecil yang tengah memindahkan sampah tersebut nampak rombeng.
"Ini tempat pembuangan sampah semraut banget, dan kumuh. Lihat aja sisi bagian truknya ada yang bolong. Sama aja boong kalau sampah mau dibuang pastik jatuh lagi nanti ke jalan. Harusnya ditata jangan sampai terlihat kumuh, inikan di pinggir jalan persis. Bisa rusak pemandangan," tutur Latief salah satu pengendara saat dijumpai di Jalan Gedong Panjang, Rabu(16/03/2022).
Latief pun miris melihatnya, apabila kendaraan operasional angkutan sampah terkesan rombeng.
"Harusnya instansi terkait tinjau dan perhatikan, apabila ada kendaraan tak laik segera dirapihkan. Dan juga cek lokasi, tata lagi tempat pembuangan sampahnya. Masa iya, sampai semiskin itu. Rapihkan kendaraan aja tidak mampu.?"pungkasnya.
Mengenai hal tersebut, radarnonstop mencoba mengkonfirmasi Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat Slamet Riyadi, dirinya belum bisa memberikan tanggapan lebih jauh."Saya lagi rapat,"ujar Kasudin LH ketika dihubungi.