Jumat,  22 November 2024

Pelabuhan Bakauheni Numpuk, Pemudik: Lelah Lima Jam Antre

NS/RN
Pelabuhan Bakauheni Numpuk, Pemudik: Lelah Lima Jam Antre
Ilustrasi

RN - Andri hanya bisa duduk lesu. Dia sudah menunggu hampir lima jam di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Diketahui, kendaraan pemudik pada arus balik Lebaran Idul Fitri 1443 menumpuk di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, pada H+5 Sabtu (7/5/2022) malam. Antrean kendaraan pemudik terjadi hingga keluar kantong parkir pelabuhan. 

"Lelah oi, macet lagi, macet lagi. Ini dari tadi belum naik kapal," tegas pemudik asal Jakarta.

BERITA TERKAIT :
Proyek Pengerukan Pelabuhan Rp 500 Miliar Jadi Bancakan
Penikmat Duit Pengerukan Pelabuhan Siap-Siap Diborgol KPK, Tanjung Mas & Benoa Masalah Tuh

Berdasarkan keterangan yang diperoleh, Sabtu (7/5/2022), arus balik diperkirakan terjadi pada Sabtu malam seiring dengan berakhirnya cuti dan libur akhir pekan. Para pemudik berkendaraan roda empat dan dua mulai menuju Pelabuhan Bakauheni mau menyeberang ke Pelabuhan Merak menuju kota-kota di Pulau Jawa. 

Arus kendaraan berdatangan dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) menuju Pelabuhan Bakauheni. Kendaraan pemudik sudah mulai tidak lancar ketika memasuki kawasan pelabuhan, karena terjadi antrean masuk pelabuhan. 

Para pemudik yang balik Lebaran hendak menuju kawasan pelabuhan mengeluhkan tidak adanya petugas yang mengatur alur kendaraan yang menuju pelabuhan. Pemudik sempat antrean satu hingga dua jam antre masuk pelabuhan, belum lagi antre masuk kapal. 

Menurut Unang pemudik dari Lampung menuju Tangerang menyatakan, selama perjalanan di JTTS arus kendaraan ramai lancar tidak terjadi antrean atau hambatan. Namun setelah keluar Gerbang Tol Bakauheni, saat mau masuk kawasan pelabuhan terjadi antrean.  

Sebanyak empat titik kantong parkir di Pelabuhan Bakauheni seperti Dermaga 1 dan 7 sudah terjadi penumpukan kendaraan. Sedangkan kantong parkir di Dermaga 4 dan 6 terpaksa dikosongkan dari kendaraan pemudik, karena akan ada kunjungan kerja kapolri dan Menteri Perhubungan. 

“Kantong parkir sudah terjadi penumpukkan kendaraan ada yang mengantre mau masuk pelabuhan dari jalan tol, karena ada dua kantong parkir sengaja dikosongkan,” katanya.

Sementara arus kendaraan pemudik yang berasal dari berbagai kota di Sumatra melintas di JTTS tujuan Pelabuhan Bakauheni, terpaksa dialihkan petugas di Gerbang Tol menuju Pelabuhan Panjang, sebagai pelabuhan alternatif pemudik balik ke Jawa. 

Menurut dia, rata-rata pemudik yang balik menuju Pelabuhan Bakauheni belum memesan tiket kapal di Pelabuhan Bakauheni, karena masih dalam perjalanan. Setelah mendekat kawasan Pelabuhan Bakauheni, biasanya pemudik baru memesan secara daring.