RN - Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA) di Sunter, Jakarta Utara ternyata dimintai dunia. Lapangan sepatu roda yang dibangun Anies Baswedan itu kini sering menjadi tempat latihan atlet mancanegara.
JIRTA mulai dibangun Mei 2019, tuntas pada Januari 2020 dengan anggaran sebesar Rp 51,48M dari APBD DKI Jakarta. Track indoor 200 meter ini menggunakan material Durflex 101 SP Roller Professional dari Vesmaco (Italia) yang telah tersertifikasi World Skate. Setara dengan Geisigen Arena di Jerman.
Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Sal mengatakan JIRTA berkelas internasional. Saat ini dari Singapura sedang berlatih di JIRTA Sunter.
BERITA TERKAIT :Sepatu Roda Borong 10 Emas, Cing Ical: Berkah Doa Dari Warga Jakarta
Warga Tanjung Priok Teriak Soal Kamtibmas, Aktivis98: Payah Walikota Jakut Slow Respon
Selain negeri Singa, JIRTA juga pernah dipakai latihan oleh atlet Jerman, Malaysia, Kolombia dan Rumania. "Di dunia mungkin ada empat seperti JIRTA yakni China, Taiwan dan Korsel serta Jerman, tapi yang atapnya tinggi hanya di Jakarta ini makanya di sini lebih nyaman buat latihan," ungkap pria yang disapa Cing Ical kepada wartawan, Kamis (14/7).
Cing Ical mengucapkan terima kasih kepada Anies Baswedan yang telah peduli terhadap kemajuan atlet khususnya sepatu roda. "Dalam waktu dekat Korsel akan latihan juga di sini. Lapangan ini sangat membantu pembinaan atlet sepatu roda di DKI," tegasnya.
Diketahui saat PON Papua, atlet sepatu roda DKI Jakarta menjadi juara umum dengan menyabet 13 emas, 8 perak dan 2 perunggu. "Semoga atlet DKI mampu menuju petas dunia seperti visi dari Ketua Umum KONI DKI Jakarta Hidayat Humaid," tambah Ical.