RN – Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Melani Leimena Suharli memaparkan kontribusi PT Adhi Karya (Persero), dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam, Kalimantan Timur (Kaltim).
Anggota Komisi VI DPR ini mengatakan, pembangunan IKN Nusantara merupakan upaya pemerintah untuk mengusung pembangunan ekonomi yang inklusif, dan tidak hanya bertumpu di Pulau Jawa semata.
Wakil Ketua MPR RI Periode 2009-2014 ini mengungkapkan, IKN Nusantara nantinya akan menjadi simbol identitas bangsa, green economy, green energy, smart transportation dan tata kelola pemerintahan yang efesien dan efektif sebagai milestone transformasi besar bangsa Indonesia.
BERITA TERKAIT :Ancaman Internal-Eksternal, Melani Suharli Beberkan Tantangan Indonesia di Era Teknologi
Disaksikan AHY, Melani dan Ali Kukuhkan 3.000 Saksi Demokrat Jakarta Pusat dan Selatan
"Adhi Karya mendapatkan tanggung jawab sebagai kontraktor yang turut berkontribusi dalam pembangunan IKN Nusantara. Sampai dengan saat ini, Adhi Karya telah memperoleh 4 kontrak pembangunan infrastruktur IKN Nusantara," kata Melani dalam pidatonya di acara Sosialisasi bertajuk 'BUMN Karya Memberikan Kontribusi Terhadap Pembangunan IKN', di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu (21/1).
Melani membeberkan pembanguan yang dilakukan Adhi Karya, antara lain 22 Tower untuk Hunian Pekerja Konstruksi IKN Nusantara, Pelindung Fender Jembatan Pulau Balang, Jalan Tol Seksi 3A Segmen Karangjoang-KTT Kariangau, dan yang terbaru Rumah Tapak Kedinasan di IKN Nusantara.
"Karena Kalimantan ini adalah energi masa depan, energy or the future. Semua produk galian tambang ada di sana. Sebut saja besi, migas, batubara, emas, nikel, dan intan," ujar Melani.
"Kalimantan juga kaya dengan produk pertanian, seperti kopi dan sawit, sampai kepada sungai besar di Kalimantan Utara yang dapat menghasilkan PLTA," lanjutnya.
Tak sampai disitu, Melani menjelaskan dengan adanya penambahan pekerjaan pembangunan IKN Nusantara, Adhi Karya pastinya akan mampu meningkatkan kinerja perusahaan.
Otomatis, Adhi Karya juga dapat meningkatkan value sebagai kontraktor yang dipercaya untuk turut membangun Negeri. "Dengan adanya Peningkatan Kinerja Perusahaan tentu diharapkan Perseroan juga memberikan manfaat bagi Pemerintah, Negara dan Masyarakat. Salah satunya melalui Peningkatan PDB/PDRB, Penambahan Lapangan Kerja, Peningkatan Pajak dan Dividen," jelas Melani.
"Dampak lain yang dapat dirasakan juga adalah konektivitas wilayah. Salah satunya, Tol Seksi 3A Segmen Karangjoang-KTT Kariangau. Pembangunan tol tersebut bertujuan mempercepat konektivitas wilayah dan distribusi barang,” sambung Melani.
Lebih lanjut, Melani berharap perusahaan milik plat merah ini, dapat terus mensukseskan pembangunan bangsa di masa-masa yang akan datang.
"Kalimantan menyimpan energi masa depan yang indah. Dengan nama Nusantara, IKN merepresentasikan konsep kesatuan yang mengakomodasi kemajemukan Indonesia. Realitas kekayaan kemajemukan Indonesia menjadi modal sosial memajukan kesejahteraan rakyat, demi Indonesia maju, tangguh, dan berkelanjutan," tutur Melani.