Jumat,  26 April 2024

Sandi Gak Jelas, PPP Kini Goreng Erick Thohir Jadi Cawapres

RN/NS
Sandi Gak Jelas, PPP Kini Goreng Erick Thohir Jadi Cawapres
Anies dan Sandi saat berduet di Pilkada DKI.

RN - Gembar-gembor PPP kalau Sandiaga Uno bakal bergabung tidak jelas. Kini PPP mulai putar arah.

Bahkan, partai berlogo Ka'bah itu mulai menggoreng nama Erick Thohir. PPP menyebut Menteri BUMN itu merupakan bakal calon wakil presiden yang merepresentasikan kalangan Nahdlatul Ulama. 

Dia merupakan Anggota Kehormatan Barisan Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) dan pernah menjadi ketua panitia satu abad NU.

BERITA TERKAIT :
PPP Remuk, Ka'bah Siap Gabung Ke Prabowo, Suara Copot Mardiono Terus Bergulir
PPP Kenapa Selalu Kena Bully, Ini Sindiran Airlangga Buat Mardiono 

Ketua Dewan Pertimbangan PPP Romahurmuziy mengatakan, Erick Thohir merupakan satu-satunya figur cawapres yang sangat merepresentasikan masyarakat NU. Erick Thohir merupakan figur pemimpin religius dan peduli dengan kalangan umat Islam.

“Pak Erick Thohir salah satu pemimpin yang memiliki branding religius," kata pria yang akrab disapa Rommy di sebuah kanal Youtube belum lama ini. 

Selain sebagai kader NU, dia menambahkan, keterusungan Erick Thohir juga semakin dikuatkan dengan kepeduliannya terhadap kalangan umat Islam di Tanah Air. Hingga dirinya sempat didapuk menjadi Ketua Panitia Satu Abad NU beberapa waktu lalu. 

Tidak cukup sampai di situ, lanjut dia, Erick Thohir bahkan tengah menjabat sebagai Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Sebagai bagian dari fokusnya meningkatkan perekonomian masyarakat Tanah Air. 

Diketahui, nama Erick sempat tenggelam lantaran Sandiaga Uno diisukan bakal berduet dengan Ganjar Pranowo. Kini nama Sandiaga Uno  diisukan bakal bergabung ke PKS.

Sinyal PKS

Seperti diberitakan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melempar sinyal bahwa dirinya ingin bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) usai pamit dari Partai Gerindra. 

Sandi menyatakan dirinya ingin kembali berjuang bersama dengan PKS. "Rasanya kepengen saya berjuang kembali bersama teman-teman PKS," ujar Sandi seperti dikutip dari Kompas TV, Selasa (9/5/2023).

Ucapan Sandi disambut PKS. DPP PKS mengaku akan tetap ingin mengusulkan nama Sandiaga Uno sebagai alternatif bakal calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mengatakan selain Sandiaga, Khofifah Indar Parawansa juga bisa dikaji selain beberapa nama sebagai bakal cawapres dari internal Koalisi Perubahan, seperti Ahmad Heryawan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Atau bisa juga opsi lain dari luar koalisi seperti Khofifah, Sandi, atau yang lain. Ini juga bisa dikaji bersama sebagai alternatif," kata Kholid.

Meski demikian, dia menekankan bahwa sosok cawapres ditentukan oleh Anies Baswedan. Hal itu tertera dalam piagam yang disepakati bersama oleh NasDem, PKS dan Demokrat.

Dia menghormati usulan-usulan yang muncul dari kader NasDem dan Demokrat. Misalnya ketika Demokrat mengusulkan nama Agus Harimurti Yudhoyono. PKS kata dia, juga punya nama kader yang diusulkan yakni Ahmad Heryawan.