Jumat,  22 November 2024

Boker Sambil Merokok, Inilah BAB Yang Benar Agar Tak Ambeien

RN/NS
Boker Sambil Merokok, Inilah BAB Yang Benar Agar Tak Ambeien
Ilustrasi BAB.

 

RN - Sahda Yusuf (26) terkapar. Sekujur tubuhnya mengalami luka bakar. Yusuf mengalami luka bakar lantaran merokok saat boker alias bab (buang air besar-red).

Puntung rokoknya menyebabkan gas septic tank di salah satu kamar kos di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, meledak. Yusuf mengalami luka bakar hingga 40 persen.

BERITA TERKAIT :
Dampak Salah Pilih Babysitter, Yang Jadi Korban Anak  
Sanksi BPIP Soal Larangan Jilbab Belum Jelas, Jokowi Gimana Nih...

Kasat Reskrim Polres Wajo, AKP Theodorus Echal Setiawan mengatakan Sahda masih dalam perawatan. Menurutnya, kondisi korban juga sudah mulai membaik. "Korban sudah membaik dan sementara masih dalam perawatan," ujarnya.

Sahda Yusuf (26) dilarikan ke rumah sakit setelah menjadi korban ledakan saat BAB di kamar mandir kamar kosnya. Tiba-tiba terjadi ledakan saat membakar rokoknya di dalam toilet tersebut.

Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman mengatakan bahwa kejadian tersebut diduga berasal dari sebuah gas yang ada di dalam kamar kos tersebut.

"Berdasarkan hasil olah TKP bahwa penyebab ledakan tersebut adalah unsur gas yang mirip yang ada di septic tank," kata Fatchur dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (8/7).

Fatchur menyebut dugaan sementara ledakan dipicu korek api yang dinyalakan korban untuk membakar rokok saat BAB.

"Korban menyalahkan korek api dengan maksud untuk merokok sambil BAB sehingga untuk sementara dugaan Puslabfor Polda Sulsel itu yang memicu ledakan," jelasnya.

Dilansir Med.umich.edu, Kamis (16/12/2010), berikut beberapa teknik BAB yang sehat dan benar untuk mencegah ambeien:

1. Duduk di toilet dengan mengarahkan badan ke depan. Istirahatkan lengan di paha dan sedikit angkat tumit kaki.
2. Alternatif lain, arahkan badan ke depan dengan memegang pergelangan kaki.
3. Usahakan rektum (jalur usus besar dekat anus) santai dan rasakan ada sedikit tonjolan yang keluar
4. Bibir, rahang dan mulut yang terbuka akan memfasilitasi relaksasi otot panggul yang normal selama BAB.
4. Tarik napas dalam melalui hidung dan hembuskan lewat mulut atau mendesis lembut lewat gigi. Ini bisa mencegah perut tidak menjadi keras.
5. Jika pasca melahirkan atau mengalami penurunan perineum (daerah antara vagina dan rektum), tempatkan jari-jari di luar perineum.
6. Setelah selesai, kembalikan kondisi otot panggul dalam keadaan normal.
7. Ulangi cara di atas 3-4 kali bila belum berhasil.

Selain melakukan teknik BAB yang benar, ambeien juga bisa dicegah dengan membiasakan BAB rutin dan tidak keras, dengan cara sebagai berikut:

1. Temukan waktu terbaik Anda untuk BAB.
Biasanya waktu terbaik setengah jam hingga 1 jam setelah sarapan, tapi untuk beberapa orang setengah sampai 1 jam setelah makan siang. Waktu ini terbaik karena menggunakan refleks gastro-colic, yaitu stimulasi gerak usus yang terjadi dengan makan untuk membantu BAB.

2. Pastikan Anda tidak terburu-buru dan memiliki akses mudah ke kamar mandi

3. Biasakan makan dalam jam yang sama setiap hari, baik sarapan, makan siang dan makan malam. Fungsi usus akan sangat baik bila orang makan dalam jam yang reguler.

4. Biasakan juga selalu makan dalam jumlah yang sama setiap hari
5. Makan makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan dan sayuran.
6. Minum banyak cairan tanpa kafein, idealnya 64 ons sehari atau 8 gelas air.
7. Melakukan olahraga setiap hari, ini akan membantu kerja usus secara konsisten.
8. Jauhkan kafein karena dapat menyebabkan diuretik usus besar dan membuat kotoran menjadi keras.

 

#BAB   #Boker   #Ambeien