RN - Miris, meski hanya berjarak beberapa kilometer dari Istana Presiden dan kantor Gubernur. Ribuan warga Johar, Jakarta Pusat (Jakpus) ternyata masih BAB di Kali.
Mereka tidak memiliki MCK (Mandi Cuci Kakus). Lantas pemimpin atau gubernur, pembantu serta jajaran pemerintah DKI sebelumnya ngapain aja ya? Apa tidak tahu kalau warganya masih BAB di Kali? Meski hanya berjarak tak lebih dari 10 kilometer dari balaikota.
Kondisi warga Johar Baru, Jakarta Pusat yang masih BAB di Kali ini dibernarkan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono seraya berjanji akan segera membangun MCK bersifat komunal yang bersih dengan menggandeng berbagai perusahaan besar dalam program bantuan corporate social responsibility (CSR).
BERITA TERKAIT :Dedi Mulyadi Sudah 71,5 Persen, Syaikhu Gak Laku Dan PKS Lagi Anjlok
Jakarta Masih Banjir, Pj Teguh Mulai Galau Dan Pusing?
“Di kawasan Johar Baru Jakarta Pusat , ditengarai sekitar 4.792 warga yang masih belum memiliki MCK. Nanti kita minta sama teman-teman (melakukan) CSR untuk bangun (toilet komunal),” ujar Heru di kawasan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (15/9/2023).
Meski begitu, Heru Budi belum dapat menjelaskan secara rinci seperti apa CSR yang disasar dan target pembangunan fasilitas tersebut. Dia hanya mengatakan bahwa rencana pembangunan toilet komunal tersebut masih terus dibahas bersama dinas terkait.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membuatkan toilet komunal untuk warga di Johar Baru, Jakarta Pusat. Ribuan Warga Johar Baru Jakpus BAB di Kali. Hal tersebut berdasar temuan anggota DPRD DKI Jakarta soal 4.792 keluarga di Johar Baru, yang tidak memiliki tidak memiliki MCK.
Penasihat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiyantoro menyebutkan, 4.792 keluarga di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, tidak memiliki fasilitas MCK. Persoalan itu diungkap Karyatin saat menyampaikan pandangan umum fraksinya terhadap Raperda tentang Perubahan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2023 di ruang paripurna Gedung DPRD DKI, Rabu (13/9/2023).
“Di Kecamatan Johar Baru misalnya, masih ada 4.792 kepala keluarga yang belum memiliki MCK,” ujar Karyatin.