RN - Mantan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengklaim sudah didekati parpol. Sudirman mengaku sudah siap maju di Pilkada Jakarta.
Bahkan, Sudirman juga siap berhadapan dengan Anies Baswedan untuk memperebutkan kursi Gubernur Jakarta.
menilai ke depan Jakarta tak cocok dipimpin oleh gubernur yang berseberangan dengan pemerintah pusat.
BERITA TERKAIT :Megawati Muncul Usai Jokowi Turun Di Jateng & Jakarta, Tuding Aparat Gak Netral
Hari Tenang, Pramono Dan Ridwan Kamil Jangan Bikin Gaduh
"Sebaiknya gubernur Jakarta ke depan adalah pihak yang bisa bekerja sama dengan pemerintah pusat, tidak elok kalau gubernur Jakarta itu berseberangan (dengan pemerintah pusat) karena banyak sekali isu-isu transisi yang harus diselesaikan," kata Sudirman.
Menurut Sudirman setidaknya ada 15 kewenangan khusus Jakarta usai tak lagi jadi ibu kota. Sehingga, kata dia gubernur Jakarta ke depan haruslah orang yang nyaman bekerja sama atau diterima untuk bekerja sama dengan pemerintah pusat.
Selain itu, kata Sudirman sosok gubernur Jakarta ke depan mestilah orang yang fokus membenahi permasalahan di Jakarta, bukan figur yang menjadikan jabatan gubernur sebagai bantu loncatan karier politik di masa depan.
"Bukan orang yang sedang nyari tangga untuk karir politik berikutnya, Jakarta jangan terus-terus dijadikan sebagai ya batu pijak, batu loncatan," ujar Sudirman.
Terlebih, kata Sudirman 40 persen warga Jakarta masuk dalam kategori miskin dan 22 persennya tinggal di daerah-daerah kumuh. Oleh sebab itu, kata dia. gubernur Jakarta ke depan punya banyak tantangan yang perlu diselesaikan dengan baik.
Mantan Co-Kapten Timnas AMIN ini bilang siap maju Pilkada Jakarta 2024 untuk membenahi persoalan-persoalan tersebut.
"Saya merasa, kalau ada kesempatan untuk berbuat sesuatu itulah yang menjadi perhatian kami, mengangkat yang 40 persen terbawah," ujar dia.