RN - Ahmed Zaki Iskandar apes. Mungkin Jakarta bukan tempat hoki buat Ketua Golkar Jakarta yang juga mantan Bupati Tangerang itu.
Sebab, Zaki yang sama-sama berjuang memenangkan Prabowo Subianto tidak dapat slot. Berbeda dengan Ketua Gerindra DKI Ahmad Riza Patria alias Ariza yang sudah diseleksi dan ikut pembekalan calon wakil menteri.
Begitu juga dengan Zita Anjani. Anak dari Ketum PAN Zulkifli Hasan itu naik kelas karena bakal mendapatkan posisi Wakil Menteri (Wamen) bidang Pariwisata.
BERITA TERKAIT :Megawati Muncul Usai Jokowi Turun Di Jateng & Jakarta, Tuding Aparat Gak Netral
Hari Tenang, Pramono Dan Ridwan Kamil Jangan Bikin Gaduh
Saat Pilpres, Zaki habis-habisan memenangkan pasangan Prabowo-Gibran. Apes Zaki juga gagal masuk ke DPR karena suaranya kalah besar dari Erwin Aksa.
Bahkan mimpi Zaki untuk maju sebagai calon gubernur atau calon wakil gubernur Jakarta juga kandas. "Banyak faktor kalau Zaki tidak masuk hitungan di kabinet," beber pengamat politik Tamil Selvan, Jumat (18/10).
Prabowo kata Tamil adalah tokoh yang selalu kroscek berdasarkan data. "Artinya bisa saja Zaki tidak dihitung karena jejak rekam bukan kreteria Prabowo," ucapnya.
Selain itu kata Tamil, pegangan atau beking Zaki di Golkar sudah tidak kuat lagi. "Mungkin saat Airlangga dia kuat tapi pas Bahlil ambruk," bebernya.
Apapun itu namanya kata Tamil, yang namanya politisi tidak mati selamanya. "Politisi itu mati, hidup, mati lagi dan hidup lagi," ungkapnya.