Kamis,  03 April 2025

Boleh Kritik Tapi Cara Sehat

Reses di Penjaringan Jakut, Adang Darajatun Ajak Warga Kawal Program Prabowo

HW
Reses di Penjaringan Jakut, Adang Darajatun Ajak Warga Kawal Program Prabowo
Anggota Komisi III DPR-RI Adang Darajatun foto bareng Warga

RN - Anggota Komisi III DPR-RI dari PKS Adang Darajatun melakukan reses di RW 13 Kel. Penjaringan, Kec. Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu(16/03/2025).

Disana, Adang mendengarkan curhatan warga diantaranya seputar permasalahan hukum dan Narkoba. Yang kemudian akan disampaikan dalam pembahasan rapat bersama komisi.

Dalam penyampaian serapan aspirasi masyarakat, Adang juga mengajak untuk mendukung apa yang menjadi program pemerintah RI di bawah tongkat komando Prabowo Subianto sebagai Presiden.

BERITA TERKAIT :
APPKSI Minta Perlindungan Hukum Terkait Pengambilalihan Perkebunan Sawit Kelompok Tani Muaro Jambi 

"Tentunya, apa yang menjadi program pak Presiden kita harus dukung dan kawal,"jelas Adang dihadapan warga.

Adang pun menegaskan, apabila ada janji-janji yang tidak ditepati, maka rakyat boleh mengkritisi.

"Sekarang inikan Pak Prabowo mempunyai program Asta Cita. Apabila program itu ada yang tidak terlaksana. Maka, rakyat sah-sah saja. Karena bagian dari demokrasi. Bila perlu demo, tapi dengan cara yang sehat,"pungkasnya.

Adang pun menjelaskan berbagai aspek sejumlah program Asta Cita diantaranya meningkatkan lapangan kerja, memperkuat pembangunan SDM

"Kita lihat permasalahan yang saat ini terjadi, PT yang menyatakan pailit dan mem PHK ribuan karyawannya. Memang kita sangat prihatin. Tentu, banyak tenaga kerja yang kehilangan pekerjaannya. Dan ini pun masuk dalam program pak Prabowo dimana menciptakan lapangan pekerjaan,"bebernya.

Belum lagi kata Adang, persoalan-persoalan anak didik yang tersandung masalah pembiayaan pendidikan. Sehingga, bisa menyebabkan si anak putus sekolah dan terjerumus dalam pergaulan bebas menyeretnya kedalam penggunaan Narkotika.

"Kasian bu kalau orang tua gak bisa bayar. Anak gak sekolah kumpul ke anak narkotik. Dan inilah harapan kita, mencegahnya dengan pendidikan gratis."ungkapnya.

Adang pun bersyukur saat ini, pendidikan di Indonesia khususnya di Jakarta sebagian besar sudah gratis.  Pada kesempatan itu juga Adang Darajatun memberikan bingkisan kepada warga tak mampu.