RADAR NONSTOP-Anggota DPR RI M Nasir Djamil meminta Pimpinan DPR segera memikirkan ulang soal rencana rapid test virus covid-19 kepada seluruh anggota DPR dan keluarganya, dan mengalihkannya segera ke para tenaga medis dan masyarakat yang memang diduga terpapar virus corona.
Pengalihan ini diharapkan dilakukan dalam waktu cepat mengingat mengingat sejumlah fraksi di DPR yang menolak tes tersebut utk anggota DPR dan keluarganya.
BERITA TERKAIT :Terkesan Diburu-Buru, Pembahasan Raperda RTRW Pesanan Sponsor?
Laporan Dugaan KDRT Oleh Oknum Anggota DPR Bakal Dibawa ke BK dan Mabes Polri
Sebagaimana diberitakan, pada akhir bulan Maret ini, lembaga wakil rakyat itu, melalui Sekretaris Jenderal DPR RI Indra mengatakan akan melakukan rapid test untuk anggota DPR dan keluarganya.
Namun sejumlah fraksi di DPR, yakni PKS, Nasdem, dan PAN menolak rapid test terkait virus corona itu.
Sebagian pihak di luar parlemen juga menolak rencana itu.
"Pimpinan DPR diminta segera mengalokasikan waktu dan tempat untuk melaksanakan rapid test bagi tenaga medis dan masyarakat yang prioritas. Sedangkan untuk anggota DPR dan keluarganya bisa dilakukan secara mandiri," Tegasnya.
Politisi asal Aceh ini mengungkapkan, pengalihan ini penting dan mendesak dilakukan mengingat semakin bertambahnya jumlah tenaga medis dan warga yang mengalami suspect virus corona dan yang meninggal.
"Kalau sudah ada tiga fraksi yang menolak, maka saya yakin fraksi-fraksi yang belum menyatakan sikap, cepat atau lambat pasti setuju untuk menolak tes itu untuk anggota DPR dan keluarganya. Saya percaya bahwa Pimpinan DPR pasti akan mengalihkannya," demikian Nasir Djamil.