RADAR NONSTOP - Pemprov DKI Jakarta berencana akan melakukan penambahan tempat tidur (TT) di beberapa rumah sakit dan tempat isolasi pasien covid-19.
Begitu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti usai melaporkan kondisi lapangan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Widyastuti menyebutkan, penambahan itu rencananya akan dilakukan di RSUD Cengkareng dan RSUD Pasar Minggu (Pasming). Selanjutnya keduanya akan dijadikan rumah sakit khusus penanganan Covid-19.
BERITA TERKAIT :Perjalanan Dinas Pejabat Cuma Belanja Dan Foto-Foto
DPRD Sengsara Diera Jokowi, Cak Imin Minta Bantuan Prabowo
“Selain itu, beberapa rumah sakit di daerah serta beberapa rumah sakit swasta sudah terkonfirmasi akan bergabung dalam hal memberikan pelayanan Covid-19,” ungkapnya.
"Kita memang sedang meningkatkan kapasitas TT baik ICU maupun isolasi melalui berbagai strategi,” imbuhnya.
Sementara untuk ruangan ICU, Widyastuti mengatakan penambahan tempat tidur tersebut bejumlah sekitar 200 unit.
"Saya gak hafal. Poinnya, ICU dari total awal 400an sampai sekarang, saat ini kan 528, akan menjadi sekitar 600an. Jadi nambah sekitar 200an," lanjutnya.
Menanggapi kabar mengenai keterbatasan dokter spesialis paru-paru untuk menangani pasien Covid. Widyastuti mengatakan, bahwa persoalan Covid-19 tidak hanya menjadi tugas dokter spesialis paru-paru semata. Menurutnya, perlu kerja sama tim semua dokter dari berbagai disiplin ilmu untuk menghadapi Covid-19.
"Dalam rangka Covid-19, kita bukan semata-mata hanya dokter paru saja, tapi bagaimana penguatan melalui dokter penyakit dalam dan dokter-dokter lain termasuk bagaimana mempersiapkan dokter umum untuk menjadi tim pendampingan mengatasi Covid-19,” bebernya.
“Kalau hanya ngandelin mereka saja sepertinya akan sangat kurang, tentu dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai disiplin ilmu medis yang lain termasuk penguatan dokter umum yang kita on the job training, supaya bisa jadi dokter pendamping," tandasnya.