RADAR NONSTOP - Komunitas Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI) deklarasi dukungan terhadap Pasangan Prabowo-Sandi Uno pada Pilpres 2019.
Deklarasi digelar di halaman Sekretariat (Seknas) Jalan Hos Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/12).
ILUNI menyatakan mendukung Prabowo-Sandi adalah demi perubahan untuk rakyat menjadi harga mati.
BERITA TERKAIT :Trump Tuding Kamala Harris Akan Bawa AS Perang Dunia Ke-3
Kamala Harris Naik, Donald Trump Anjlok
Cawapres Sandiaga Uno mengaku, dukungan alumni UI sangat diperlukan karena alumni kampus UI selalu hadir saat kondisi bangsa ini sedang tidak sehat perekonomiannya.
“Jujur, kami sangat terharu dukungan ini. Sejak, SMP cita-cita saya bisa kuliah di UI. Tetapi, orang tua saya kuliahkan saya di luar negeri,” kata sandi dalam sambutannya di hadapan sekitaR 400 orang alumni UI.
Mantan Wakil Gubernur (Wagub) DKI itu menyatakan, rakyat berharap ada perubahan ekonomi satu kebijakan yang memastikan ekonomi bangsa ini lebih baik. Lebih khususnya, menciptakan lapangan kerja dan kebijakan yang berpihak pada rakyat.
“Harga pangan melambung tinggi, biaya hidup tinggi. Kami, bersama Prabowo akan menjalankan kebijakan yang pro kepada rakyat dan usaha kecil,” kata Sandi.
Menurut Sandi, jika nanti terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019 - 2024 akan mengutamakan tenaga kerja anak bangsa. Sebab, pemerintahan saat ini lebih mementingkan tenaga asing lebih dibandingkan anak bangsa yang memiliki potensi.
“Kebijakan ini, akan kami balik. Kami, akan utamakan anak bangsa. Banyak proyek-proyek besar, justru tenaga kerja asing yang diberikan kesempatan kerja. Ini akan kami rubah,” bebernya. “Prabowo menitip pesan mohon maaf tidak bisa hadir. Nanti, Januari 2018 kita adakan acara yang lebih besar,” tambah Sandi.
Sementara itu, Ketua Komunitas UI Kamal menyatakan, pihaknya mendukung karena yakin pasangan ini dapat melakukan perubahan terhadap bangsa ini. “Perubahankepada bangsa Indonesia di masa yang akan datang dengan memperhatikan nasib rakyat,” kata Kamal
Menurut dia, bangsa Indonesia saat ini bukan hanya terhimpit masalah kehidupan ekonomi, tetapi juga mengalami penurunan kualitas kehidupan berbangsa hampir di semua bidang.
“Seperti bidang hukum, sosial, politik, budaya utamanya disebabkan adanya diskriminatif rezem yang berkuasa. Pergantian rezim dapat memberikan perubahan untuk NKRI ke arah yang lebih baik,” tegasnya.
Kemudian, dia berharap, pasangan Prabowo-Sandi dapat melakukan perubahan terhadap carut marut kehidupan berbangsa saat ini, utamanya di bidang ekonomi. “Tampak sampai saat ini belum ada tanda-tanda ekonomi kita membaik, buktinya rupiah kita masih melemah,” jelasnya.