Sabtu,  18 May 2024

Ingin Duduk di Kebon Sirih

Srikandi Hanura Turun Langsung Door to Door ke Rumah Warga

Agus Supriyanto
Srikandi Hanura Turun Langsung Door to Door ke Rumah Warga
Caleg DPRD DKI, No. 2, dari Partai Hanura, Dapil Jakarta 8, Fatimah Dahlan (kiri) turun menyapa warga.

RADAR NONSTOP - Srikandi Partai Hanura ini turun langsung door to door ke rumah warga. Hal itu dilakukan agar ia bisa duduk di Kebon Sirih, pada Pileg 2019.

Adalah Fatimah Dahlan, caleg Partai Hanura yang gencar door to door ke rumah warga itu. Ia calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Caleg DPRD) DKI Jakarta No. 2 Dapil Jakarta 8 (Kecamatan Tebet, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, Jagakarsa).

"Memang saya sengaja melakukan kegiatan ini (door to door ke rumah warga) supaya saya bisa mendekatkan diri dengan masyarakat," ujar Fatimah pada Radar Nonstop usai melakukan kegiatan door to door ke rumah warga di Kawasan Tebet, Rabu (5/12/2018).

BERITA TERKAIT :
KPU Galau, Caleg Yang Mau Maju Kepala Daerah Bingung...
Jadi Caleg DPR Gagal, Ahmad Ali Cari Hoki Maju Pilkada Sulteng 

Menurut politisi perempuan ini, dirinya sadar, menyapa langsung warga itu sangat penting. "Saya ini kan calon wakil rakyat. Tentu saya harus memperkenalkan diri ke warga yang saya wakili nanti di DPRD DKI," ucap wanita yang menjabat sebagai ketua bidang OKK, Wanita Tani Indonesia, HKTI itu.

Makanya, lanjut wanita berhijab ini, ia sadar betul bahwa warga harus tahu siapa wakilnya yang pantas dan layak untuk memperjuangkan aspirasi mereka. "Jangan sampai rakyat seperti beli kucing dalam karung" tukas Presiden Lions Club Jakarta Selatan Komunitas Ibu Cerdas Indonesia (KICI) itu.

Mantan Asisten Deputi Urusan Infrastruktur Informasi dan Telekomunikasi Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal ini mengatakan, rakyat harus tahu bibit, bebet dan bobot wakilnya di DPRD DKI. "Artinya kualitas dan kemampuan wakil rakyat yang mewakilinya harus diketahui. Bagaimana rakyat tahu kualitasnya kalau si caleg tidak pernah menyapa warga," tegasnya.

Fatimah sendiri akan terus melakukan kegiatan door to door ke rumah warga sebagai bagian dari sosialisasi dirinya. Karena, kata perempuan yang pernah menjabat sebagai dewan pengawas di Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika ini, itu cara yang sangat efektif meski butuh energi yang luar biasa.

"Insya Allah, saya akan terus turun menyapa warga. Dan Alhamdulillah responnya sangat bagus. Mereka (warga) sangat senang dan antusias saat saya kunjungi. Warga banyak minta penjelasan berbagai persoalan di Jakarta terutama yang mereka hadapi. Dan itu akan saya perjuangkan jika saya diberi amanah di Pileg 2019 untuk duduk di Kebon Sirih," ungkap mantan kepala bagian humas dan protokol Kementerian Percepatan Pembangunan Kawasan Timur Indonesia (PPKTI) ini.