Bersihkan Sampah Malam Tahun Baru, Anies Ikut Basah - basahan

RADAR NONSTOP - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ikut basah - basahan saat menyemprot kawasan Monas, Selasa (1/1/2019) pagi.

Gubernur yang baru saja menikahkan 557  pasangan penganten pada malam perayaan tahun baru 2019 itu terjun langsung bersama - sama petugas lintas sektor membersihkan kawasan Monas dari sampah sisa perayaan.

Raut wajah Anies berseri -seri melihat kinerja petuga yang sigap membersihkan sampah hingga kawasan Monas kembali kinclong. Dengan sigap Anies menyemprotkan air salah satu mobil Dinas Damkar dan menyemprotkan air.

"Saya datang ke sini, menemui mereka dan saya ingin sampaikan pada semuanya, mari kita apresiasi petugas-petugas yang saat bekerja tidak pernah terlihat oleh kita. Di saat kita tidur, mereka bekerja. Di saat masyarakat berpesta, mereka menunggu. Pestanya selesai, mereka turun ke lapangan. Merekalah yang membuat Jakarta bersih. Merekalah yang membuat Jakarta rapi. Dan mari kita setiap kali ketemu mereka, ada yang seragamnya warnanya orange, ada yang warnanya kuning, ada seragam yang warnanya biru. Sapa mereka. Sampaikan apresiasi. Dan itu juga yang hari ini kita sampaikan kepada mereka," ungkap Gubernur Anies.

Gubernur Anies menuturkan, di kawasan Jalan Medan Merdeka, jumlah masyarakat yang berkumpul dalam momen pergantian tahun sebesar 362.000 orang. Pembersihan yang langsung dilakukan setelah kegiatan tersebut melibatkan 300 personel petugas, dan secara umum kawasan Monas sudah bersih pada pukul 04.42 WIB.

"Laporan tadi pagi saya terima jam 4.42 WIB. Di situ dilaporkan bahwa seluruh sampah yang sudah terkumpul tadi malam di kawasan yang penuh dengan keramaian itu jumlahnya 327 ton. Angka ini nampaknya besar tapi tidak sampai separuh dari tahun lalu. Tahun lalu, 780 ton sampah. (Tahun ini), di kawasan Monas saja ada sekitar 45 ton sampah. Di sekitar Bundaran HI berjumlah 22 ton sampah. Dan di sepanjang Thamrin-Sudirman ada 26 ton sampah," ujar Gubernur Anies lebih lanjut.

Selain meninjau langsung kinerja petugas kebersihan, Gubernur Anies juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat atas penggunaan kembang api dan petasan yang jauh berkurang dari tahun sebelumnya. 

Gubernur Aniespun turut membantu proses pembersihan yang juga melibatkan petugas pemadam kebakaran dan tiga truk penyemprot air untuk membersihkan sampah berukuran kecil.

"Ada tiga truk pemadam kebakaran. Karena untuk membersihkan kotoran di antara batu-batu ini, dari alat yang dimiliki ternyata tidak bisa divakum. Harus disemprot. Saya tadi coba alat penyemprot airnya itu. Memang menyemprotnya pun harus dengan tekanan yang pas. Kalau tidak sesuai, tidak bisa lepas itu kotorannya. Jadi, lahan seluas ini dibersihkannya relatif satu-satu. Karena itu, kalau warga mengurangi jumlah sampah, itu membantu petugas kita bekerja menjaga kebersihan. Dan insyaAllah kita jaga Jakarta tetap bersih, tetap rapi, aman, damai, seperti kita tadi malam merayakan pergantian tahun," pungkasnya.