Penghasilan Diburu Pajak, YouTuber Terancam Bangkrut

RADAR NONSTOP - Para YouTuber bakal diburu. Penghasilannya membuat video wajib kena pajak.

Diketahui, dari ribuan YouTuber ada sekitar 10 orang berpenghasilan mencapai miliaran rupiah.

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mencatat sudah ada beberapa dari YouTuber dan selebgram yang telah membayar pajak dari penghasilannya.

Tapi jumlah yang bayar masih sedikit. Nah, dalam waktu dekat Dirjen Pajak akan menelisik penghasilan YouTuber.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan, pada dasarnya youtuber dan selebgram dikenakan pajak layaknya wajib pajak lainnya. Aturannya pun juga sama, jika penghasilannya di bawah batas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) maka tidak kena pajak.

"Kalau mereka mendapatkan pendapatan di bawah Rp 54 juta, itu tidak mendapatkan pajak. Tidak masuk di dalam pendapatan tidak kena pajak," tegasnya di sela-sela kunjungan kerja bersama Menkominfo Rudiantara ke Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.

Hingga saat ini besaran PTKP yang ditetapkan pemerintah adalah Rp 54 juta per tahun. Jika dihitung per bulan sebesar Rp 4,5 juta.

Oleh karena itu, jika selebgram dan youtuber punya penghasilan di atas PTKP maka statusnya wajib membayar pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

"Kalau yang dapatnya Rp 2 juta, ya itu dia nggak kena pajak," ungkap dia.

Dolar Mengalir ke Rekening

Sistem pembayaran dari google adsense atau AG berbentuk dolar. Duit itu secara otomatis mengalir dalam rekening Anda.

GA merupakan sistem pembayaran per seribu yang sering dikenal dengan sistem BPS. Anda harus memastikan bahwa video yang anda unggah dapat menghasilkan seribu penonton jika ingin dibayar oleh GA.

Sedangkan yang di dapatkan oleh GA dikenal dengan sistem RPM. Artinya dari pendapatan setiap 1000 impresi anda akan dibayar taksiran sekitar 1-5$.

Sementara rumus perhitungan bayaran youtubers. Untuk menghitung bayaran GA ini sudah dihitung dengan mesin GA. Terdapay grafik baku yang dapat memberikan informaso bahwa penghasilan anda merupakan sekian dan sekian.

Rumus menghitungnya yakni RPM= Penghasilan tertaksir/Jumlah tampilan laman * 1.000.

Misalnya bahwa penghasilan anda diperkirakan $0,15 dari 25 tampilan laman, maka RPM tampilan laman anda akan menjadi $0,15/25* 1.000. Maka besaran penghasilan anda adalah $0,6.

Kemudian jika pada penghasilan yang di taksirkan oleh anda mencapai $180 dari 45.000 tayangan iklan, RPM iklan yang anda miliki sama dengan ($180/45.000)*1.000atau setara dengan $ 4.00

Pada dasarnya rumus tersebut merupakan rumus yang dibuat dengan sistem per seribu tayang. Taktik jika sudah mengetahui rumus pembayaran oleh GA atas iklan youtube kita merupakan kita harus tahu tentang mengumpulkan kredit poin.