Jumat,  10 May 2024

Korban Tsunami Menjarah, Mendagri Bantah Kasih Restu

BOCOR
Korban Tsunami Menjarah, Mendagri Bantah Kasih Restu
Tjahjo Kumolo saat memberikan klarifikasi restu menjarah minimarket

RADAR NONSTOP - Minimarket di beberapa lokasi bencana jadi korban penjarahan. Hal ini terjadi pasca adanya kabar Kemendagri memberi restu.

Menanggapi aksi masyarakat yang kesulitan logistik tersebut, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo membantah telah memberi ijin. “Tidak benar seperti itu (berita yang beredar), apalagi pemerintah yang bertanggungjawab atas semua kerugian minimarket,” katanya.

Dijelaskannya, saat meninjau korban gempa dan tsunami di rumah sakit, ia melihat masyarakat saat itu membutuhkan bantuan makanan dan minuman namun hampir semua toko tutup dan listrik padam.

BERITA TERKAIT :
Gempa Di Sumedang, Tsunami di Jepang Hingga Korea 
Kantongi SK Pj Gubernur DKI Lagi, HBH Sakti Dan Gak Ada Lawan

“ Dalam rapat saya minta pemda fasilitasi beli minuman, makanan, di toko yang jual. Cari yang punya toko, beli dan berikan dulu kepada pengungsi dan yang dirawat di rumah sakit. Saya minta Satpol PP dan Polri menggawal dalam pembagian makanan tersebut," ucap Tjahjo.

"Karena darurat listrik mati dan bantuan baru masuk malam dari daerah tetangga. Kondisi darurat. Makanan, minuman belum masuk. Dan saya minta langsung ke gubernur. Beli minuman dari toko yang tutup. Uang gotong royong. Kemendagri ikut beli juga," pungkasnya.