Anggota DPRD Kota Bekasi, Aminah:  Perhatikan Pendidikan Anak Usia Dini

RN - Pemerintah Kota Bekasi jangan hanya memperhatikan dan fokus pada pendidikan di tingkat sekolah menengah atas. Tapi, juga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang saat ini juga perlu perhatian.

PAUD menjadi perhatian agar anak usia dini bisa menjadi penerus bangsa. Selain itu adanya sarana prasarana pendukung hingga kemudahan pembiayaan atau bahkan gratis untuk PAUD bagi keluarga tak mampu. 

Hal itu turut disikapi Anggota DPRD Kota Bekasi, Aminah. Apalagi, Aminah yang memiliki latar belakang sebagai pendidik mengaku, banyak aspirasi yang masuk soal pendidikan gratis mulai jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA.

“Saya dan yang lain di DPRD sudah memperjuangkan agar PAUD bisa gratis. Terutama bagi masyarakat yang kurang mampu,” kata Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi ini.

Tidak hanya di jenjang pendidikan negeri, pihaknya juga mendorong adanya kemudahan bagi warga tidak mampu untuk pendidikan swasta.

“Kita akan perjuangkan agar PAUD bisa gratis tidak hanya negeri, di swasta pun kalau bisa kita akan gratiskan,” ujarnya.

Dengan adanya PAUD gratis diharapkan bisa membuat anak-anak di Kota Bekasi mendapat pendidikan terbaik sebelum masuk ke TK dan SD. Tentunya hal ini harus dirasakan oleh warga masyarakat yang tidak mampu atau dari kalangan bawah.

“Semoga saja apa yang akan kita perjuangkan bisa membantu masyarakat yang kurang mampu. Terutama di jenjang PAUD,” pungkasnya.

Data semester ganjil tahun ajaran 2023/2024 ini, ada 779 TK, 147 KB, 9 TPA, 242 SPS, 59 PKBM, dan 1 SKB. Satuan pendidikan PAUD berstatus Negeri sebanyak 13 unit. Layanan pendidikan PAUD geratis diharapkan dapat membantu masyarakat.

Menjurutnya, pada usia dini merupakan masa emas perkembangan otak anak untuk berlajar, sehingga pendidikan usia dini ini akan menjadi bekal anak untuk lebih siap menempuh pendidikan selanjutnya. Anak yang sejak kecil terbiasa belajar akan lebih mudah menerima informasi, beradaptasi dengan lingkungan serta bersosialisasi.(Adv/DPRD)