DPRD Kota Bekasi, Oloan Nababan: BUMD Harus Menjadi Perusahaan Sehat 

RN - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) didorong agar sehat. Karena salah satu pembangunan daerah ditopang oleh perusahaan daerah atau BUMD.

BUMD pada dasarnya didirikan untuk memberikan manfaat dalam perkembangan perekonomian daerah dan memberikan kemanfaatan umum bagi pemenuhan hajat hidup masyarakat, serta untuk memperoleh laba dan/atau keuntungan.

Anggota Komisi III DPRD Kota Bekasi, Oloan Nababan mendorong seluruh BUMD di Kota Bekasi tumbuh menjadi Perusahaan yang sehat sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Diketahui Kota Bekasi memiliki lima BUMD, yakni Perumda Tirta Patriot, PT Migas (Perseroan), PT Sinergi Patriot, PD Mitra Patriot, dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Patriot. Oloan menilai masih banyak yang harus ditingkatkan oleh BUMD di Kota Bekasi.

"Kita harus optimis kalau BUMD (yang belum memberikan kontribusi PAD) ini akan menjadi Perusahaan yang sehat dan akan memberikan kontribusi PAD kepada Kota Bekasi," ujarnya.

Sejauh ini, kata Oloan, BUMD yang telah memberikan kontribusi PAD kepada Kota Bekasi diantaranya Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Patriot, Perumda Tirta Patriot, PT Migas. Kinerja BUMD paling bagus menurutnya adalah BPRS Patriot.

"Kinerja BUMD ini tidak bisa kita rata-ratakan, ada BUMD yang sangat bagus kinerjanya seperti BPRS Patriot, itu sangat bagus kinerjanya," ungkapnya.

Selain orientasi keuntungan, ia mengingatkan beberapa BUMD yang juga harus mengedepankan kualitas pelayanan kepada masyarakat seperti Perumda Tirta Patriot dan PD Mitra Patriot. Melihat kondisi yang ada saat ini, Pemerintah Kota (Pemkot) akan terus meningkatkan kinerja dan pelayanan BUMD kepada masyarakat. Beberapa waktu lalu, dimulai dengan upaya memindah sumber air baku Perumda Tirta Patriot, dimana pelayanannya kerap terganggu saat air kali Bekasi tercemar.

"Karena kita bentuk BUMD ini kan supaya ada PADnya, ada beberapa yang tidak hanya PAD tapi juga pelayanannya," tuturnya.(Adv/DPRD)